Dwita Ria Gunadi, Anggota DPR RI Fraksi Gerindra, menyoroti inkonsistensi Fraksi PDIP terkait kebijakan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 12%. Sebelumnya, PDIP setuju dengan rencana PPN 12%, namun sekarang mereka menolaknya. Dwita menilai perubahan sikap ini akan menimbulkan kebingungan di masyarakat dan menekankan pentingnya konsistensi dalam pengambilan keputusan. Dwita juga menegaskan bahwa isu ini tidak boleh dimanfaatkan untuk tujuan politik dan bahwa masyarakat perlu penjelasan yang jelas dan transparan. Dia menjelaskan bahwa PPN 12% hanya berlaku untuk barang-barang mewah, bukan kebutuhan pokok seperti beras dan gula.
Dwita juga menyatakan bahwa Fraksi Gerindra mendukung kebijakan perpajakan yang adil dan pro-rakyat. Mereka berkomitmen untuk memastikan kebijakan tersebut tidak memberatkan masyarakat kecil namun tetap mendukung penerimaan negara untuk pembangunan. Dengan klarifikasi ini, Dwita berharap masyarakat dapat memahami dengan benar mengenai kebijakan PPN 12% dan pentingnya konsistensi dalam pengambilan keputusan yang memengaruhi banyak orang.
