Rocky Candra, anggota DPR RI Fraksi Gerindra Komisi XII, menyambut baik keputusan Pemerintah mencabut empat izin usaha tambang di Raja Ampat, Papua Barat. Ia melihat langkah tersebut sebagai tindakan yang penting untuk menjaga lingkungan dan kekayaan alam serta budaya masyarakat setempat. Menurutnya, keputusan tersebut bukan hanya masalah investasi, tetapi juga berkaitan dengan kelestarian lingkungan dan masa depan generasi muda Indonesia, khususnya di Papua Barat.
Rocky Candra menekankan pentingnya evaluasi menyeluruh terhadap perizinan yang berpotensi merusak ekosistem, seperti di Raja Ampat. Ia juga menyatakan dukungannya agar Pemerintah bersikap tegas dalam menindak pelanggaran perizinan. Legislator Gerindra asal Jambi ini juga meminta agar Kementerian terus mengawasi izin-izin serupa dan mengakhiri kebiasaan buruk di sektor pertambangan di era Prabowo.
Dalam poin-poin pentingnya kepada Pemerintah Pusat dan Daerah, Rocky Candra menyoroti perlunya sinergi dalam evaluasi izin usaha tambang yang berpotensi merusak lingkungan. Jika ditemukan indikasi pelanggaran perizinan atau dampak negatif terhadap lingkungan, ia menuntut penegakan hukum yang adil tanpa pandang bulu. Hal ini dianggap sebagai bentuk penghormatan terhadap hak masyarakat adat dan penjagaan lingkungan bagi masa depan yang lebih baik.
Sebagai solusi jangka panjang, Rocky Candra mendorong Pemerintah untuk fokus pada sektor-sektor ekonomi lain yang lebih ramah lingkungan. Dia menyebut potensi besar seperti pertanian, perkebunan, perikanan, industri kreatif, dan pariwisata yang dapat dikembangkan untuk menaikkan pendapatan negara dan menciptakan lapangan kerja baru. Menurutnya, dengan pengelolaan bersama, sumber daya alam yang melimpah di Indonesia dapat digunakan untuk kesejahteraan bersama dan pembukaan peluang kerja bagi jutaan masyarakat.