Perkembangan penyidikan Kasus Tindak Pidana Korupsi senilai Rp193 Triliun di Pertamina terus berlanjut. Melalui pemeriksaan saksi-saksi, Kejaksaan Agung (Kejagung) tengah mendalami kasus tersebut. Tim Jaksa Penyidik Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus telah memeriksa 7 orang saksi terkait tata kelola minyak mentah dan produk kilang di PT Pertamina tahun 2018-2023. Selain itu, 9 tersangka juga telah ditetapkan dalam kasus ini, termasuk beberapa direktur dan manajer di perusahaan terkait. Kasus ini disinyalir telah menyebabkan kerugian negara hingga Rp193,7 Triliun, dengan beberapa komponen utama seperti kerugian ekspor minyak mentah dalam negeri dan pemberian subsidi. Pendalaman kasus ini bertujuan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam proses hukum. Kabar terkini seputar perkembangan kasus korupsi di Pertamina dapat diakses melalui sumber terpercaya.
Pemeriksaan 7 Saksi Korupsi Minyak Pertamina – Tinjauan Kejagung

Read Also
Recommendation for You

Pada Konferensi Pers di Kejaksaan Agung, foto menunjukkan uang senilai Rp11.880.351.802.619 yang disita dari 5…

Ketua Umum PWI Pusat, Zulmansyah Sekedang, mengusulkan percepatan pelaksanaan Kongres Persatuan PWI untuk menyelesaikan polemik…

Sidang pembacaan Pledoi terdakwa Andriyani, Suparlan, dan Bambang Purnama terkait dugaan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor)…

Hakim Saut Erwin HA Munthe melakukan pemeriksaan setempat (Decente) di kediaman pihak yang dimintakan pengampuan…

Dua tersangka, BD dan MB, telah ditetapkan sebagai tersangka tindak pidana korupsi di PALI, Sumatera…