Perusahaan baterai terbesar di dunia, Contemporary Amperex Technology Co. Limited (CATL), yang memiliki pangsa pasar sekitar sepertiga dari baterai kendaraan listrik global, terus memperluas sayapnya di pasar internasional. CATL juga dikenal sebagai produsen baterai untuk penyimpanan energi dari pembangkit listrik. Pada 20 Mei 2025, perusahaan ini berhasil mengumpulkan hampir US$5 miliar dalam pencatatan sekunder di Hongkong, menjadikannya penawaran saham terbesar sepanjang tahun ini. Investor pun berbondong-bondong untuk memperoleh sahamnya, sehingga harga saham CATL melonjak hingga 16%.
CATL juga telah memperluas jangkauannya ke luar negeri, dengan 30% dari pendapatannya berasal dari pasar internasional. Klien-klien utamanya termasuk sejumlah produsen mobil terkemuka seperti BMW, Toyota, dan Volkswagen. Pada tahun 2023, CATL membuka pabrik pertamanya di luar Tiongkok di Jerman, dan proyek pabrik berikutnya di Hongaria juga sedang dalam tahap pengembangan.
Perusahaan ini juga tengah fokus pada pengembangan proyek ekosistem baterai kendaraan listrik di Indonesia, dengan investasi sekitar US$ 6 miliar. Proyek ini akan mencakup seluruh rantai produksi baterai, mulai dari tambang nikel hingga fasilitas daur ulang baterai. Melalui kerja sama dengan perusahaan lokal dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), CATL berupaya memperkuat posisinya di pasar baterai global. Meski mengalami penyesuaian nilai investasi, CATL tetap komitmen untuk berkontribusi dalam pengembangan industri baterai listrik di Indonesia.
