Teuku Abdul Khalid, seorang anggota Komisi IV DPR RI, mendesak agar pembangunan Kawasan Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu (SKPT) Le Meulee selesai pada bulan November 2025. Menurutnya, pelabuhan tersebut sangat dibutuhkan oleh para nelayan dan harus segera rampung. SKPT Sabang dibangun melalui kerja sama antara Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan Pemerintah Jepang, dengan dana hibah senilai Rp65,4 miliar dari Japan International Cooperation Agency (JICA).
Khalid menemukan bahwa material pembangunan dari Kota Sabang seringkali harus dikirim dari Banda Aceh, memperlambat progres pembangunan. Meskipun begitu, Komisi IV DPR RI terus mendorong Pemerintah Provinsi Aceh agar pembangunan SKPT Sabang bisa selesai tepat waktu, sesuai target November 2025. Dengan harapan agar nelayan lokal dapat dengan mudah menggunakan fasilitas pelabuhan ini, Khalid menegaskan pentingnya rampungnya pembangunan ini untuk meningkatkan kemudahan bagi para nelayan.
