Perempuan Indonesia Raya (PIRA), organisasi sayap Partai Gerindra, kini memiliki seorang Ketua Umum baru untuk periode 2025-2030. Dr. Hj. Novita Wijayanti, SE, MM telah resmi menggantikan dr. Sumarjati Arjoso, SKM setelah keputusan diambil dalam Munas PIRA di Hotel Bidakara Jakarta. Novita, seorang politisi Partai Gerindra dan Anggota Komisi V DPR RI, berkomitmen untuk memperkuat kapasitas perempuan dan perannya dalam kebijakan publik. Sebagai Ketua Umum yang baru, ia fokus pada penguatan kader perempuan, kemandirian ekonomi, serta peran strategis perempuan dalam kehidupan politik. Sebelum terpilih sebagai Ketua Umum, Novita aktif sebagai Penasehat PP PIRA dan Bendahara Fraksi Partai Gerindra DPR RI, dan ia menegaskan bahwa PIRA telah menjadi garda terdepan bagi kader perempuan di seluruh Indonesia sejak didirikan pada 9 Oktober 2008. Dengan kader aktif di 37 provinsi, Novita berharap PIRA dapat menjadi kekuatan besar yang mendorong partisipasi politik perempuan. Dia juga menetapkan komitmen utama, yaitu meningkatkan kapasitas kader perempuan, memperkuat peran perempuan dalam pengambilan keputusan politik dan kebijakan publik, serta membangun jaringan solidaritas antar anggota PIRA di seluruh daerah. Dukungan penuh juga diumumkan untuk Ketua Umum Partai Gerindra dan Presiden RI Prabowo Subianto, yang mengusung visi besar dalam kepemimpinannya pada periode 2025-2030. PIRA siap berperan aktif dalam mewujudkan program-program strategis pemerintah, seperti makan bergizi gratis (MBG), Sekolah Rakyat, Sekolah Garuda, dan Kopdes. Melalui dukungan terhadap kebijakan pemerintah, PIRA ingin memastikan bahwa aspirasi perempuan dan rakyat kecil tersampaikan dalam kebijakan nasional.
Penguatan Perempuan Ditegaskan oleh Ketua Umum Munas PIRA
Read Also
Recommendation for You

Fraksi Partai Gerindra DPR RI telah mengidentifikasi meningkatnya penggunaan media sosial oleh anak-anak usia dini…

Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Mardiana Rusli, menegaskan komitmen lembaganya…

Anggota Komisi VIII DPR RI Fraksi Partai Gerindra, Hj. Wardatul Asriah, mengapresiasi langkah Kementerian Haji…

Komisi XII DPR RI mempertanyakan rencana pemerintah untuk menerapkan program bahan bakar campuran E10, yang…

Anggota Komisi XII DPR RI, Ramson Siagian, mendorong pemerintah untuk segera mengambil langkah konkret guna…







