Anggota Komisi V DPR RI, Danang Wicaksana Sulistya, meminta Kementerian Pekerjaan Umum (PU) untuk segera memperbaiki fasilitas umum yang rusak akibat kerusuhan baru-baru ini. Dalam Rapat Kerja Komisi V DPR RI bersama Kementerian PU, Danang menekankan pentingnya perbaikan fasilitas baik di tingkat pusat maupun daerah. Dia juga menyarankan agar anggaran untuk perbaikan tersebut dimasukkan dalam rencana tahun anggaran 2026.
Menurut Danang, perbaikan fasilitas publik harus menjadi prioritas agar masyarakat dapat kembali mendapatkan pelayanan yang layak setelah kerusakan yang terjadi di berbagai daerah. Kerusakan yang terjadi merata di berbagai wilayah membutuhkan langkah cepat dari Kementerian PU dengan alokasi anggaran yang memadai. Komisi V DPR RI akan terus mengawal perbaikan infrastruktur publik agar tepat sasaran.
Menteri PU, Dody Hanggodo, mengungkapkan bahwa total kerugian akibat aksi massa di beberapa wilayah Indonesia mencapai hampir Rp900 miliar. Kerugian tersebut mencakup berbagai infrastruktur yang rusak akibat kerusuhan, termasuk gedung DPRD, halte, dan fasilitas publik lainnya. Hal ini menunjukkan pentingnya kehadiran negara melalui perbaikan fasilitas umum sebagai bentuk tanggung jawab dalam melindungi kepentingan masyarakat luas.