PT Toyota-Astra Motor (TAM) meraih penghargaan Anugerah Ekonomi Hijau 2025 untuk kategori Inovasi Variasi Elektrifikasi Kendaraan dari Detik.com. Penghargaan ini menyoroti implementasi strategi Multi Pathway Toyota dalam menghadirkan ragam teknologi elektrifikasi yang memungkinkan masyarakat berkontribusi aktif mengurangi emisi sesuai gaya hidup dan preferensi kendaraan masing-masing. Dengan strategi Multi Pathway, Toyota berada di jalur yang tepat dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 Pemerintah Indonesia dan Toyota Environmental Challenge 2050. Toyota berkomitmen untuk terus menghadirkan pilihan kendaraan elektrifikasi yang inklusif dan terjangkau agar seluruh lapisan masyarakat dapat turut serta dalam upaya pengurangan emisi dan membangun masa depan yang lebih baik.
Anugerah Ekonomi Hijau adalah penghargaan yang diberikan oleh Detik.com untuk mengapresiasi perusahaan, lembaga, dan organisasi yang memiliki komitmen tinggi terhadap aspek Environmental, Social, and Governance (ESG) melalui program dan inisiatif yang berkontribusi pada ekonomi hijau dan pembangunan berkelanjutan. Toyota menjalankan strategi Multi Pathway melalui visi Beyond Zero dengan menghadirkan berbagai pilihan mobilitas ramah lingkungan untuk menekan emisi dan memanfaatkan Energi Baru Terbarukan (EBT). Teknologi Hybrid Electric Vehicle (HEV) merupakan salah satu pilihan elektrifikasi yang populer, seperti Toyota Kijang Innova Zenix HEV, yang menjadi pilihan andal masyarakat.
Toyota tidak hanya fokus pada penjualan kendaraan elektrifikasi tetapi juga memperhatikan keberlanjutan layanan. Toyota xEV Ecosystem terus berkembang dengan 358 dealer resmi yang tersebar di seluruh Indonesia, menawarkan layanan kualitas dengan teknisi bersertifikat. Untuk model BEV dan PHEV, Toyota menyediakan 113 fasilitas charging spot gratis di dealer resmi serta fasilitas parkir gratis di beberapa pusat perbelanjaan. Dengan garansi baterai selama 8 tahun atau 160.000 km, Toyota memastikan pelanggan dapat berkendara nyaman dan berkontribusi pada pencapaian Net Zero Emission di Indonesia.
