Catatan Kinerja Ketua Komisi III Tahun 2024

Pada akhir tahun 2024, Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman, memberikan catatan kinerja kepada media di Gedung Nusantara II, DPR RI, Senayan, Jakarta. Sepanjang tahun tersebut, Komisi III menerima 469 laporan pengaduan masyarakat yang telah diserahkan kepada mitra kerja terkait. Hal ini menunjukkan kepercayaan masyarakat kepada Komisi III untuk menindaklanjuti pengaduan. Mahkamah Agung adalah mitra kerja terbanyak dengan 149 aduan, diikuti oleh BNN, Kejaksaan RI, Kepolisian RI, KPK, MK, Komisi Yudisial, dan PPATK. Polri dinilai sebagai mitra yang paling responsif dalam menindaklanjuti aduan masyarakat. Komisi III memberikan apresiasi kepada Polri atas akuntabilitas, pemerintahan, dan responsivitasnya dalam penegakan hukum. Kepada Kejaksaan RI, Komisi III menyoroti perlunya peningkatan profesionalisme dan transparansi. Terhadap KPK, Komisi III mendorong kerjasama efektif dengan Polri dan Kejaksaan. BNN didorong untuk meningkatkan sinergisitas dan kolaborasi dalam pencegahan penyelundupan narkotika. PPATK perlu terus mengikuti perkembangan teknologi dan berkolaborasi dengan pihak terkait. MA diminta untuk mengoptimalkan sistem penanganan perkara, sedangkan MK didorong untuk meningkatkan kualitas penanganan perkara, terutama Pilkada. Komisi Yudisial diapresiasi atas upaya penanganan kasus pelanggaran kode etik hakim dan menjaga independensi sistem peradilan Indonesia.