Anggota Komisi VIII DPR-RI dari Fraksi Gerindra, Alimudin Kolatlena, melakukan kunjungan reses perdananya di Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Maluku, Kamis (12/12/2024). Selama kunjungan tersebut, Kolatlena menyoroti ketidakvalidan data penerima Program Keluarga Harapan (PKH) dan menyampaikan bahwa pendataan ulang sangat diperlukan. Menurutnya, banyak warga yang seharusnya berhak menerima bantuan terabaikan.
Dalam reses tersebut, Kolatlena mengunjungi tiga dusun, yakni Masika Jaya di Desa Waisaka, Dusun Laala di Desa Loki, dan Dusun Kelapa Dua di Desa Kaeratu. Selama kunjungan, ia menerima berbagai masukan dari masyarakat terkait program bantuan sosial seperti PKH serta aspirasi di sektor pendidikan agama.
Warga juga menyampaikan kekhawatiran terkait minimnya perhatian terhadap madrasah swasta dibandingkan dengan madrasah negeri. Kolatlena menegaskan bahwa ada kesenjangan dalam infrastruktur dan sumber daya pendidik antara kedua jenis madrasah tersebut, yang menjadi perhatian bagi dirinya dan timnya.
Kolatlena berjanji untuk menindaklanjuti seluruh masukan yang diterima selama kunjungan tersebut. Ia akan memperjuangkan kebutuhan masyarakat di daerah, termasuk perbaikan data penerima PKH dan peningkatan perhatian terhadap madrasah swasta. Kolatlena juga menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang telah memberikan dukungan kepada dirinya dan Partai Gerindra dalam berbagai pemilihan.
Kunjungan reses Kolatlena di Maluku menjadi upaya nyata dalam mendengarkan aspirasi dan kebutuhan masyarakat serta memastikan bahwa perubahan positif dapat terjadi dalam implementasi program-program bantuan sosial dan pendidikan. Semoga langkah-langkah yang diambil oleh Kolatlena dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat di Kabupaten Seram Bagian Barat.