JAKARTA, Fraksigerindra.id — Presiden terpilih Prabowo Subianto mengingatkan ke seluruh partai politik yang tergabung dan akan bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) agar apabila kadernya ditugaskan sebagai menteri tidak lantas mencari uang dari APBN atau APBD. Hal itu Prabowo tegaskan dalam acara ‘Forum Legislator PKB’ di Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis (10/10).
“Saya sudah sampaikan kepada semua partai yang mau gabung dalam koalisi saya, saya terang-terangan saya katakan semua Ketua Umum semua perwakilan, saya katakan saudara-saudara jangan menugaskan menteri-menteri yang saudara tunjuk di pemerintah yang akan saya pimpin, jangan saudara tugaskan untuk cari uang dari APBN, APBD,” tegas Prabowo.
Prabowo juga menegaskan bahwa era sekarang merupakan era modern sehingga semua gerak gerik kerja dari para menteri dan pejabat negara dapat diawasi dengan mudah secara transparan ke publik.
“Zamannya sekarang, ini zaman digital, ini zaman teknologi, ini zaman pengamatan sangat cepat, jangan coba-coba,” tegas Prabowo.
Sebagai informasi, presiden dan wakil presiden terpilih akan dilantik pada tanggal 20 Oktober 2024. Menurut UUD 1945, Presiden dan/atau wakil presiden hasil pemilihan umum dilantik MPR dalam sidang paripurna MPR. Selain itu, pasal 4 UU MD3 menyebutkan presiden dan/atau wakil presiden hasil pemilihan umum dilantik MPR.