KPU Sulsel Ajak Kakanwil Kemenag Bersama Tokoh Agama Kawal Pemilu Damai
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) telah mengajak Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Sulsel beserta tokoh agama untuk turut serta dalam pengawasan dan pemantauan Pemilu 2024. Upaya ini dilakukan untuk memastikan bahwa pemilihan umum berjalan secara aman, tertib, dan damai.
KPU Sulsel melakukan langkah ini sebagai bentuk komitmen dalam menciptakan pemilu yang berkualitas, adil, dan transparan. Dengan melibatkan Kakanwil Kemenag dan tokoh agama, diharapkan semua pihak dapat bekerja sama untuk mencegah dan mengatasi potensi konflik yang mungkin terjadi selama proses pemilihan umum.
Menurut Ketua KPU Sulsel, Muhammad Najib, kerja sama dengan Kakanwil Kemenag dan tokoh agama sangat penting untuk memastikan pemilu berlangsung secara damai. Dengan adanya kehadiran para pemuka agama, diharapkan masyarakat dapat merasa lebih tenang dan nyaman dalam menggunakan hak pilihnya.
Tak hanya itu, KPU Sulsel pun telah menyusun program-program edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat terkait pentingnya menjaga perdamaian selama pemilu. Program ini melibatkan tokoh agama sebagai narasumber untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat akan pentingnya pemilu yang damai dan berintegritas.
Selain itu, KPU Sulsel juga aktif berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait, termasuk kepolisian dan TNI, untuk menjaga keamanan selama proses pemilu. Dengan sinergi yang kuat antara berbagai pihak, diharapkan pemilu 2024 dapat berjalan lancar dan bebas dari konflik.
Langkah KPU Sulsel ini patut diapresiasi, karena pemilu yang damai dan aman merupakan syarat utama dalam menjaga keutuhan dan kedamaian negara. Dengan melibatkan tokoh agama, diharapkan masyarakat dapat merasakan keberadaan pemilu sebagai momen yang membawa kebaikan bagi semua pihak.
Sebagai warga negara, kita juga memiliki tanggung jawab dalam menjaga perdamaian selama pemilu. Mari dukung upaya KPU Sulsel dan seluruh pihak terkait dalam menciptakan pemilu yang damai dan berkualitas. Jangan biarkan perbedaan pendapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. Bersama-sama kita jaga keutuhan Republik Indonesia melalui pemilu yang bersih, adil, dan damai.